Gejala Anoreksia Nervosa
Anoreksia Nervosa / Diet
A. Pengertian Anoreksia Nervosa
Anoreksia Nervosa merupakan suatu masalah kesehatan di mana pengidapnya terobsesi untuk memiliki tubuh kurus dan sangat takut jika diri mereka terlihat gemuk. Saking takutnya, tubuh mereka bahkan selalu dianggap masih kurang kurus atau masih gemuk meski kenyataannya tidak seperti itu.
B. Gejala anoreksia nervosa dan masalah psikologis lain yang terkait
Mereka yang mengidap anoreksia dapat dikenali dari gejala berikut ini:
- Penurunan berat badan secara signifikan dan tampak sangat kurus.
- Selalu memerhatikan bentuk tubuh di depan cermin.
- Menimbang tubuh hampir tiap saat.
- Sering memuntahkan kembali makanan yang sudah dimakan.
- Suka berbohong jika ditanya apakah mereka sudah makan.
- Sangat memperhitungkan jumlah kalori, lemak, dan gula pada makanan.
- Sering berolahraga secara berlebihan.
- Mengalami masalah kesehatan sebagai akibat dari anoreksia itu sendiri, misalnya kelelahan, dehidrasi, tekanan darah rendah, pusing, rambut rontok, dan kulit kering.
- Suka minum obat-obatan pencahar dan penekan nafsu makan.
C. Penyebab anoreksia nervosa
Secara pasti masih belum jelas. Sebagian besar spesialis percaya bahwa gangguan tersebut berasal dari gabungan sejumlah faktor, seperti faktor psikologis, lingkungan, serta genetika atau biologis.
D. Diagnosis anoreksia nervosa
Biasanya dokter akan bertanya mengenai berat badan dan pola makan pasien untuk menentukan apakah dia mengalami gangguan makan. Penting bagi pasien untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan jujur. Dokter tidak bermaksud menghakimi pasien, tapi hanya ingin menentukan kondisinya secara tepat.
Comments
Post a Comment